Terbayang kan bagaimana ngerinya main-main di laut Pacitan? Tapi kalau traveler mau datang ke Pantai Kali Uluh, apapun bisa dilakukan mau sekedar guling-guling dengan ombak pantai, berenang, hingga snorkelingan. Eits, tapi ada syarat dan ketentuan keamanan yang harus kamu tahu. Berikut ulasan selengkapnya.
Pacitan memang punya banyak pantai eksotik. Tetapi sebagian besar pantainya mempunyai ombak yang besar, wajar mengingat posisi pantai di Pacitan menghadap ke Samudera Hindia di pesisir selatan Jawa. Aktivitas yang berhubungan dengan air pun menjadi terbatas saat berlibur di pantai-pantai yang ada di kabupaten ini. Sebagai gantinya traveler bisa menikmati pemandangan pantainya yang indah.
Pantai Kali Uluh Pacitan
Meski kebanyakan pantainya punya ombak yang besar dan berbahaya bukan berarti traveler tidak bisa bermain air. Dengan cara yang tepat dan tahu aturan keselamatan traveler pun bisa puas berenang hingga snorkelingan di pantai selatan yang dikenal angker. Pantai Kali Uluh ini salah satu contohnya dimana traveler bisa gulung-gulung di ombak dengan aman.
Berenang di Pantai Kali Uluh
Pantai Kali Uluh terletak di desa Klesem, kecamatan Kebonagung. Jaraknya sekitar 15 kilometer dari pusat kota ke arah timur melintasi Jalur Lintas Selatan (JLS). Patokannya ada jembatan layang di atas JLS, itulah jalan yang harus traveler lewati. Ada dua jenis medan jalan yang bakal traveler lewati, mulai dari jalan beraspal mulus hingga jalan cor atau rabat sebelum tiba di pantainya.
Pantai Kali Uluh memang belum setenar Pantai Teleng Ria atau Pantai Klayar, namun di sanalah letak keuntungannya. Traveler bakal punya arena yang luas untuk bermain serta pantai privat yang indah. Pantai ini sama seperti pantai lainnya, ombaknya besar sangat berbahaya jika berenang bisa-bisa terseret ke tengah. Itu kalau kondisi lautnya sedang pasang naik.
Pemandangan underwater pantai Kali Uluh
Lain halnya jika laut sedang surut, pesisir pantainya tidak akan sampai kering. Jalan saja ke ujung timur pantai, ada cekungan yang tetap terisi air meski laut sedang surut. Inilah spot aman yang bisa digunakan untuk berenang dan snorkeling. Saat itu ombak akan menjadi landai dan tidak perlu dikhawatirkan akan menyeretmu ke tengah laut.
So, perhatikan tipsnya jika mau main-main seperti yang dilakukan traveler dalam foto di atas. Pertama, kamu harus hafal periode pasang surut air laut, buka-buka lagi deh buku geografinya. Untuk menentukan pantai sudah aman atau belum, ada penanda yang bisa dijadikan patokan. Saat laut surut warga Desa Klesem akan datang ke pantai untuk mencari kerang. Jika kamu sudah melihat banyak warga ke tengah laut, itulah sinyal bahwa laut sudah aman. Good luck!
Source: travelingyuk.com